Menyusahkan orang lain merupakan sifat yang tidak terpuji, apalagi jika orang lain tersebut merasa dirugikan tentu hal ini akan menjadi dosa yang besar untuk diri kita.
Berawal dari hal yang sangat sederhana, hanya karena mempersulit, berbelit-belit, atau mungkin hanya iseng untuk mengerjai seseorang, teman, ataupun kerabat. Akan tetapi itu merupakan sebuah kesalahan yang besar, dan hal tersebut bisa mendatangkan malapetaka bagi kita.
Rasulullah pernah bersabda :
"Dari 'Aisyah Radhiyallahu 'anhu beliau berkata, Rasulullah SAW bersabda : Ya Allah, barang siapa yang mengurusi umatku lantas dia merepotkan (menyusahkan) umat-Ku, maka repotkanlah dia." HR. Muslim
Dari hadis ini dapat kita lihat Rasulullah SAW berdo'a agar orang yang suka menyusahkan umat Beliau akan dido'akan keburukan atas mereka, dan do'a Rasulullah itu akan dikabulkan oleh Allah SWT.
Namun belakangan ini banyak sekali sifat terpuji ini terjadi dilingkungan sekita. Seperti ketika bekerja seorang bos yang suka membuat karyawannya kesusahan padahal hal dia menyadari bahwa hal tersebut tidak perlu dilakukan karyawannya tersebut. Ada juga sikap seorang pegawai kepemerintahan yang suka berbelit-belit ketika melayani masyarakat yang berkunjung untuk memenuhi kewajiban mereka. Dan bahkan ada juga sikap seorang dosen yang suka mempersulit mahasiswanya ketika masa perkuliahan atau dalam pembuatan skripsinya. Dan hal tersebut malahan dijadikan sebuah tradisi oleh mereka-mereka ini, apakah mereka tidak takut jika mereka akan merasakan kesusahan yang lebih dari pada orang yang mereka susahkan.
Seperti firman Allah SWT dalam surat Annisa' ayat 85 :
"Barang siapa yang memberikan syafaat yang baik, niscaya ia akan memperoleh kebahagian (pahala) dari padanya. Dan barang siapa memberikan syafaat yang buruk, niscaya ia akan memikul bagian (dosa) dari padanya. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Dengan mengetahui firman Allah ini apakah kita akan masih menyukai sifat tidak terpuji yang suka menyusahkan orang lain ini?
Jika kita seorang muslim tentu kita akan patuh terhadap seluruh perintah Allah dan meninggalkan segala larangan-Nya.
Ya Allah, Semoga orang-orang yang diberi kemudahan untuk mengurusi umat muslim bisa bertaqwa kepada Allah SWT dan memberikan kemudahan bagi umat muslim, sehingga mereka banyak meraih pahala disisi Allah SWT. AMIN.
Sumber :
Bening1. "Jangan mempersulit sesama muslim". diakses 17 September 2017
inilah. "Ancaman Rasulullah: Orang yang mempersulit orang lain". Diakses 17 September 2017